Palembang – YouTuber asal Malaysia, Aisar Khaled tinggalkan acara Festival Sungai Musi 2025 saat sebelum acara usai. Hal tersebut karena sebelumnya sempat terjadi kerusuhan karena jumlahnya masyarakat yang ingin berjumpa dengannya.
Karena keadaan yang tidak teratasi sampai membuat istri Pj Gubernur Sumsel Melza Elen Setiadi tidak sadarkan diri di lokasi acara.
Pengamatan detikSumbagsel di lokasi, beberapa ribu orang segera berebutan untuk dekati Aisar Khaled sebentar sesudah dia ada di tempat Benteng Kuto Besak (BKB), lokasi khusus penyelenggaraan festival.
Keramaian yang tidak teratasi ini mengakibatkan panitia kerepotan dalam atur keamanan.
Keadaan makin lebih buruk saat sebagian orang yang terjerat dalam keramaian mulai kesusahan bernapas karena tekanan massa yang ingin berpose dan bersalaman dengan Aisar Khaled, bahkan juga warga umum masuk ke dalam tempat pagar yang telah terbatasi dan naik ke atas pentas.
Kelihatan waktu jalan ke arah pentas sepatu Aisar Khaled telah lepas dan rambutnya telah berantakan karena diserang oleh beberapa ribu warga yang ingin berpose dengannya.
Keadaan yang makin kacau-balau pada akhirnya membuat Aisar Khaled memilih untuk tinggalkan acara lebih cepat. Keputusan itu diambil untuk menghindar dari beberapa hal yang tidak diharapkan, termasuk kekuatan cedera karena tekanan massa yang tetap jadi membesar. Aisar Khaled dijaga ketat sama petugas keamanan dan panitia acara saat keluar lokasi.
Sayang, kejadian itu tidak stop sampai di sana. Istri Pj Gubernur Sumatera Selatan yang disampaikan tidak sadarkan diri karena ramainya keramaian. Dibawa team klinis ke rumah sakit paling dekat.
Satu diantara petugas keamanan dari Satpol-PP Palembang, yang tidak ingin disebutkan namanya akui tidak menduga ketertarikan warga pada Aisar Khaled akan sebesar ini.
“Di luar perkiraan kita semangat warga yang ingin berpose dan berjumpa sama Aisar Khaled lumayan banyak membuat kita kerepotan atur keamanannya,” ucapnya, Sabtu (15/2/2025).
Dalam pada itu, sejumlah pengunjung festival mengutarakan kekesalan mereka pada minimnya penyelamatan pada acara itu.
“Ya semestinya panitia telah memperhitungkan bila ada figur populer yang datang. Ini benar-benar mencelakakan, desak-desakan dan kami susah pulang,” kata Aisyah satu diantara pengunjung.
Aisar Khaled belum memberi pengakuan sah berkaitan kejadian yang terjadi di Festival Sungai Musi 2025. Tetapi, disaksikan dari media sosialnya dia cuma sampaikan keinginan maaf.
“Maaf Semua,” tulis Aisar diakun sosmednya selesai tinggalkan Benteng Kuto Besak Palembang, saat sebelum acara pokok usai.
Festival Sungai Musi 2025 sendiri masih tetap bersambung sesudah Aisar Khaled tinggalkan lokasi, walaupun beberapa pengunjung yang memutuskan untuk pergi lebih cepat karena kejadian itu.